Jejak Langkah
PT Bumi Suksesindo
PT Bumi Suksesindo mendapatkan Izin Usaha Pertambangan (IUP) Operasi Produksi
PT Merdeka Copper Gold berdiri
2012
Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) pertama
- Persetujuan Studi Kelayakan dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Timur
- Persetujuan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Timur
- Konstruksi Proyek Tujuh Bukit dimulai
2014
Penawaran umum perdana saham Merdeka
- Penyerahan lahan kompensasi di Bondowoso dan Sukabumi seluas 1.990,79 ha
- Izin untuk peningkatan produksi
2015
Penetapan status sebagai Obyek Vital Nasional
- IPPKH kedua
- Penambangan bijih dimulai
2016
Produksi bullion pertama (17 Maret 2017)
2017
PT BSI sebagai pemilik sekaligus operator Tujuh Bukit (1 Desember 2019)
Menyelesaikan Plant Upgrade pada Q2-2019
2019
Meningkatkan kapasitas crushing dan stacking menjadi 2 kali lipat, dari 4 mt menjadi 8 mt
Jalur eksplorasi decline sepanjang 1.890 m untuk Proyek Tembaga Tujuh Bukit (selesai Juni 2020)
2020
Akreditasi ISO14001 untuk Sistem Pengelolaan Lingkungan dan Akreditasi ISO45001 untuk Sistem Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
2021
Pengembangan Heap Leach Pad berupa penambahan pad C
Ore pertama dikirim ke Pad C pada 30 Juli 2022
2022
Produksi 1 juta ounces emas pada Juni 2023
Capaian 20 juta jam kerja tanpa Lost Time Injury (LTI) pada Juli 2023
2023
Pengoperasian Waste Oil Processing Plant (WOPP)
2024